KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Malaysia akan mengucurkan stimulus tambahan senilai RM 15 miliar atau setara dengan lebih dari Rp 52 triliun untuk mendukung ekonomi yang dilanda pandemi dan melawan Covid-19. Pekan lalu, Malaysia mengumumkan keadaan darurat dan memberlakukan larangan perjalanan nasional dan penguncian di ibu kota dan lima negara bagian. Ini adalah langkah untuk membantu mengekang penyebaran wabah, yang telah memburuk dalam beberapa hari terakhir di negara Asia Tenggara itu. Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan pembatasan ketat di bawah perintah kontrol pergerakan atawa movement control order (MCO) yang mulai berlaku pada hari Rabu, seharusnya tidak berdampak banyak pada ekonomi dibandingkan dengan penguncian terakhir pada bulan Maret karena lebih banyak kegiatan ekonomi yang diizinkan untuk dilanjutkan.
Malaysia akan meluncurkan stimulus tambahan sekitar Rp 52 triliun
KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Malaysia akan mengucurkan stimulus tambahan senilai RM 15 miliar atau setara dengan lebih dari Rp 52 triliun untuk mendukung ekonomi yang dilanda pandemi dan melawan Covid-19. Pekan lalu, Malaysia mengumumkan keadaan darurat dan memberlakukan larangan perjalanan nasional dan penguncian di ibu kota dan lima negara bagian. Ini adalah langkah untuk membantu mengekang penyebaran wabah, yang telah memburuk dalam beberapa hari terakhir di negara Asia Tenggara itu. Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan pembatasan ketat di bawah perintah kontrol pergerakan atawa movement control order (MCO) yang mulai berlaku pada hari Rabu, seharusnya tidak berdampak banyak pada ekonomi dibandingkan dengan penguncian terakhir pada bulan Maret karena lebih banyak kegiatan ekonomi yang diizinkan untuk dilanjutkan.