Malaysia akan meluncurkan stimulus tambahan US$ 3,7 miliar untuk mendorong ekonomi



KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Malaysia akan melaksanakan langkah-langkah stimulus tambahan senilai 15 miliar ringgit (US$ 3,71 miliar) untuk mendukung ekonomi yang dilanda pandemi COVID-19, Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada hari Senin.

Malaysia mengumumkan keadaan darurat minggu lalu untuk membantu mengekang penyebaran wabah, yang telah memburuk dalam beberapa hari terakhir di negara Asia Tenggara itu.

Sebelumnya, publik Malaysia mengkritisi kerja pemerintahannya dalam menyediakan vaksin Covid-19 di dalam negeri.


Baca Juga: Netizen Malaysia iri dengan Indonesia & Singapura, ini penyebabnya

Melansir Anadolu pada Senin (11/1/2021), Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan bahwa Malaysia baru akan menerima dosis vaksin Covid-19 dari BioNTech/Pfizer sekitar akhir Februari. 

“Sebagai persiapan awal untuk memastikan kelancaran distribusi vaksin Covid-19 kepada masyarakat di negara ini ketika persediaan sudah didapat, Kementerian Kesehatan telah menyusun Rencana Program Imunisasi Covid-19 Nasional,” ujarnya.

Selanjutnya: Indonesia catat kasus corona tertinggi di Asia Tenggara, nomer 4 di Asia, no 19 dunia

Editor: Handoyo .