JAKARTA. Manajemen PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) telah melakukan kewajiban untuk menggelar public expose insidentil seperti yang diminta otoritas Bursa Efek Indoensia (BEI). Ini merupakan syarat yang harus dilakukan agar otoritas BEI melepas gembok suspensi efek, termasuk saham, KREN. "Kami harap, suspensi bisa dilepas sesegera mungkin, kalau tidak besok (Jumat, 5/9) ya Senin (8/9) lah paling tidak," ujar Michael Steven, Direktur Utama KREN, Kamis (4/9).
Manajemen KREN berharap suspensi saham dilepas
JAKARTA. Manajemen PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) telah melakukan kewajiban untuk menggelar public expose insidentil seperti yang diminta otoritas Bursa Efek Indoensia (BEI). Ini merupakan syarat yang harus dilakukan agar otoritas BEI melepas gembok suspensi efek, termasuk saham, KREN. "Kami harap, suspensi bisa dilepas sesegera mungkin, kalau tidak besok (Jumat, 5/9) ya Senin (8/9) lah paling tidak," ujar Michael Steven, Direktur Utama KREN, Kamis (4/9).