KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manchester City tengah mempertimbangkan langkah strategis untuk memulangkan Ilkay Gündogan ke Etihad Stadium di tengah ketidakpastian masa depannya bersama Barcelona. Meskipun baru satu musim bergabung dengan klub Catalan tersebut, pemain asal Jerman ini sudah menarik minat beberapa klub papan atas, termasuk klub-klub besar dari Arab Saudi.
Situasi Gündogan di Barcelona
Ilkay Gündogan, yang bergabung dengan Barcelona pada musim panas tahun lalu, telah tampil dalam 51 pertandingan untuk klub tersebut. Namun, dengan datangnya Dani Olmo dari RB Leipzig, posisi Gündogan di skuad utama Barcelona mulai terguncang.
Meskipun pelatih Barcelona, Hansi Flick, ingin mempertahankan Gündogan, petinggi klub tampaknya siap untuk melepasnya jika tawaran yang tepat datang.
Baca Juga: Dilema Chelsea Jelang Penutupan Jendela Transfer Gündogan masih memiliki sisa dua tahun kontrak dengan Barcelona, tetapi minat dari klub-klub lain, terutama Manchester City, memberikan tekanan tambahan. Barcelona, yang dikenal dengan pendekatan pragmatisnya dalam hal transfer, mungkin akan mempertimbangkan tawaran yang masuk, terutama jika mereka bisa mendatangkan pengganti yang sesuai.
Manchester City: Alasan Dibalik Minat Terhadap Gündogan
Kepergian Gündogan dari Manchester City pada musim panas lalu merupakan keputusan yang mengejutkan banyak pihak, terutama mengingat peran penting yang ia mainkan selama tujuh tahun di klub tersebut. Gündogan membantu City memenangkan lima gelar Liga Premier dan menjadi bagian integral dari tim di bawah asuhan Pep Guardiola. Namun, situasi di Manchester City saat ini menunjukkan adanya kebutuhan untuk memperkuat lini tengah. Setelah meminjamkan Kalvin Phillips ke Ipswich Town dan cedera yang menimpa beberapa pemain kunci seperti Oscar Bobb, City tengah mencari solusi jangka pendek dan jangka panjang.
Baca Juga: Raheem Sterling Mencari Kejelasan Setelah Pencoretan dari Skuat Chelsea Kembalinya Gündogan bisa menjadi jawaban yang ideal bagi kebutuhan tersebut, mengingat pengalaman dan pemahamannya terhadap filosofi permainan City. Selain itu, Gündogan adalah tipe pemain yang bisa beradaptasi dengan berbagai posisi di lini tengah, memberikan fleksibilitas taktik yang sangat dibutuhkan oleh Guardiola, terutama mengingat jadwal padat yang dihadapi City setiap musimnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .