KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan, PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance memprediksi penyaluran pembiayaan kendaraan bekas akan meningkat jelang lebaran tahun ini. 

Managing Director Mandala Finance, Christel Lasmana melihat bahwa menjelang lebaran masyarakat cenderung meningkatkan konsumsi untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan juga kendaraan untuk mudik atau pulang kampung, yang berpeluang mendorong permintaan pembiayaan terutama kendaraan bekas yang harganya memang lebih terjangkau. 

Terlebih, Christel bilang, sampai saat ini, kontributor terbesar pembiayaan Mandala Finance masih didominasi oleh pembiayaan motor baru dan bekas, mobil bekas, serta pembiayaan multiguna untuk sektor produktif UMKM. 

TKMKB Jadi Garda Depan Penguatan Mutu dan Efisiensi JKN

Dia menyebutkan hingga akhir Februari 2025, kinerja Mandala Finance juga telah menunjukkan pertumbuhan yang positif dengan total penyaluran pembiayaan yang tumbuh sebesar 14% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. 

Menurut dia, sejalan dengan kinerja pembiayaan Mandala Finance yang bertumbuh double digit di Februari 2025, perusahaan optimis prospek industri pembiayaan tahun ini tetap stabil dan terjaga sesuai proyeksi Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) terhadap pertumbuhan industri yang diperkirakan berada di kisaran 7-8%, termasuk dengan adanya pertumbuhan pembiayaan selama Ramadan hingga Lebaran.

Baca Juga: Kantongi Pinjaman JPY 200 Juta, Venteny Alokasikan untuk Inovasi Teknologi

Oleh karena faktor-faktor tersebut, Mandala Finance juga optimis permintaan pelanggan akan pembiayaan kendaraan bekas masih akan terus meningkat untuk mendukung kegiatan mereka sehari-hari. 

“Dan target-target perusahaan untuk tahun 2025 juga diproyeksikan meningkat dalam rangka memenuhi kebutuhan pembiayaan pelanggan kami,” kata Christel kepada Kontan, Selasa (11/3). 

Lebih lanjut, Christel mengatakan demi mendorong pembiayaan tetap tumbuh dan berkelanjutan di tahun ini, Mandala Finance menerapkan prinsip kehati-hatian yang tepat sasaran untuk menjaga portofolio bisnis yang sehat, diversifikasi portofolio, serta meningkatkan inovasi teknologi dalam produk dan layanan untuk menjawab berbagai kebutuhan serta melayani lebih banyak konsumen di Indonesia.

Tak hanya itu, ia menyebutkan bahwa Mandala Finance juga senantiasa mengantisipasi dan berupaya memenuhi permintaan yang ada untuk berbagai kebutuhan pembiayaan dari konsumen dengan produk pembiayaan yang perusahaan miliki.

“Serta berbagai program menarik untuk konsumen, terutama saat Ramadan hingga Lebaran nanti,” imbuhnya. 

Baca Juga: Piutang Pembiayaan Syariah Multifinance Tumbuh 9,96%, Begini Kondisi Sejumlah Pemain

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News