Mandala Finance Sebut Tren Pembiayaan Kendaraan Bekas Meningkat Jelang Lebaran



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance sebut tren penyaluran pembiayaan kendaraan bekas pada momen menjelang lebaran ini mengalami peningkatan. 

Direktur Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan saat ini pembiayaan motor bekas menunjukkan peningkatan apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Meski demikian, menurutnya porsi penyaluran pembiayaan yang Mandala Finance lakukan masih didominasi oleh motor baru.

"Kami melihat masyarakat cenderung meningkatkan konsumsi untuk memenuhi berbagai kebutuhan jelang Lebaran yang berpeluang mendorong permintaan pembiayaan," jelas Christel pada Kontan, Jumat (22/3). 


Baca Juga: Mandala Finance Proyeksikan Pembiayaan Kendaraan Bakal Meningkat Saat Ramadan

Christel menjelaskan adanya permintaan kendaraan untuk mudik atau pulang kampung selama libur Idul fitri juga menjadi salah satu pendorong pertumbuhan industri pembiayaan. Khususnya untuk pembiayaan  motor bekas karena menurutnya harganya lebih terjangkau. 

"Maka proyeksi di lebaran tahun ini pembiayaan motor bekas juga akan meningkat," ujarnya. 

Sejalan dengan perkiraan outlook yang positif dari Otoritas Jas Keuangan (OJK) terkait pertumbuhan industri pembiayaan sebesar 10 - 11% pada tahun 2024, Christel mengungkapkan Mandala Finance optimis dengan proyeksi pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat sepanjang tahun ini.

"Terlebih didukung juga oleh kebutuhan pembiayaan jelang Lebaran," ucapnya. 

Baca Juga: Mandala Finance Sebut Potensi Pembiayaan Motor Listrik Masih Besar

Christel menambahkan Mandala Finance siap memenuhi permintaan yang ada untuk berbagai kebutuhan pembiayaan dari konsumen dengandiversifikasi produk pembiayaan yang dimilikinya. Ia juga mengungkapkan Mandala Finance juga telah menyiapkan berbagai program menarik untuk konsumen selama periode Ramadan dan Idul Fitri.

"Itu salah satu strategi untuk dongkrak pembiayaan di momen lebaran ini," jelas Christel.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .