KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance) memastikan operasional perusahaan tetap berjalan normal setelah demonstrasi yang berlangsung di sejumlah daerah.

Direktur Keuangan Mandala Finance, Roberto Ak Un menegaskan, sampai saat ini tidak ada penutupan cabang, sehingga pelanggan masih bisa bertransaksi melalui kantor cabang, kanal digital, maupun gerai pembayaran resmi. 

Adapun iya menyebut bahwa kualitas aset perusahaan juga membaik. “Rasio kredit macet (NPF) per Juli 2025 tercatat sebesar 2,88%, yang berada dalam batas aman sesuai ketentuan regulator,” ujarnya kepada Kontan, Senin (1/9/2025).

Ingin Mendalami Kondisi Ekonomi? Yuk Langganan Business Insight

Baca Juga: Mandala Finance Catat Pertumbuhan Pembiayaan Single Digit pada Semester I-2025

Untuk mengantisipasi potensi kenaikan kredit bermasalah, Mandala Finance menjaga tingkat pencadangan yang optimal, menerapkan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran pembiayaan, hingga memberikan edukasi keuangan kepada konsumen. 

Roberto bilang, pihaknya juga melakukan pengawasan portofolio secara berkelanjutan serta memperkuat tata kelola dan manajemen risiko.

Lebih lanjut, Mandala Finance berharap aksi demo yang berlangsung tidak berdampak pada penyaluran pembiayaan baru sehingga target hingga kuartal III-2025 tetap bisa tercapai. 

Baca Juga: Strategi Mandala Finance Capai Kinerja Apik pada Kuartal III-2025

“Secara keseluruhan, Mandala memastikan keberlangsungan layanan kepada pelanggan tetap terjaga, kualitas aset dalam kondisi baik, serta strategi mitigasi risiko berjalan demi keberlanjutan perusahaan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News