KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, nasabah yang mengaku kehilangan dana Rp 800 triliun memang benar nasabah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Namun, nasabah tersebut adalah nasabah kredit macet dengan kolektibilitas 2C. Nasabah atas nama Ollson Bo Michael itu meminjam dana miliaran untuk modal kerja di perusahannya, PT SSS (singkatan). "Itu memang kami lihat nasabah kami, tapi nasabah kredit. Kreditnya miliaran dan sejauh ini sedang menunggak pembayaran. Saya tidak mengerti kaitannya perusahaan asing (PT SSS) dengan dia yang menerima uang," kata Rohan di Jakarta, Jumat (30/8). Baca Juga: Begini kronologi hoaks transfer dana Rp 800 triliun di Bank Mandiri
Mandiri akui nasabah yang klaim hilang dana Rp 800 triliun benar nasabahnya, tapi...
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, nasabah yang mengaku kehilangan dana Rp 800 triliun memang benar nasabah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Namun, nasabah tersebut adalah nasabah kredit macet dengan kolektibilitas 2C. Nasabah atas nama Ollson Bo Michael itu meminjam dana miliaran untuk modal kerja di perusahannya, PT SSS (singkatan). "Itu memang kami lihat nasabah kami, tapi nasabah kredit. Kreditnya miliaran dan sejauh ini sedang menunggak pembayaran. Saya tidak mengerti kaitannya perusahaan asing (PT SSS) dengan dia yang menerima uang," kata Rohan di Jakarta, Jumat (30/8). Baca Juga: Begini kronologi hoaks transfer dana Rp 800 triliun di Bank Mandiri