JAKARTA. Bank Mandiri mendukung keinginan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendorong perbankan lebih aktif memberikan kredit ke sektor maritim. Sulaiman Arif Arianto, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri mengatakan, program Jaring yang diluncurkan oleh OJK untuk sektor perikanan dapat membantu perbankan lebih mengenal seluk-beluk sektor kemaritiman, termasuk kelautan dan perikanan. Sulaiman menegaskan bahwa kredit kemaritiman yang disalurkan Bank Mandiri saat ini cukup luas. Mulai dari industri perkapalan untuk menghasilkan kapal tangkap, perikanan tangkap, sampai budidaya perikanan baik itu tawar maupun laut. "Bahkan kami juga menyalurkan pembiayaan untuk budi daya rumput laut," ujar Sulaiman, Kamis (7/5). Tahun lalu, kredit perikanan yang disalurkan Bank Mandiri nilainya mencapai Rp 1,35 triliun. Kredit yang diberikan Bank Mandiri tersebut 8,5% dari total kredit perikanan yang disalurkan industri perbankan tahun lalu yang mencapai Rp 17,96 triliun. "Tahun ini kami targetkan kredit khusus perikanan Rp 1,25 triliun," kata Sulaiman.
Mandiri bidik kredit perikanan Rp 1,25 triliun
JAKARTA. Bank Mandiri mendukung keinginan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendorong perbankan lebih aktif memberikan kredit ke sektor maritim. Sulaiman Arif Arianto, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri mengatakan, program Jaring yang diluncurkan oleh OJK untuk sektor perikanan dapat membantu perbankan lebih mengenal seluk-beluk sektor kemaritiman, termasuk kelautan dan perikanan. Sulaiman menegaskan bahwa kredit kemaritiman yang disalurkan Bank Mandiri saat ini cukup luas. Mulai dari industri perkapalan untuk menghasilkan kapal tangkap, perikanan tangkap, sampai budidaya perikanan baik itu tawar maupun laut. "Bahkan kami juga menyalurkan pembiayaan untuk budi daya rumput laut," ujar Sulaiman, Kamis (7/5). Tahun lalu, kredit perikanan yang disalurkan Bank Mandiri nilainya mencapai Rp 1,35 triliun. Kredit yang diberikan Bank Mandiri tersebut 8,5% dari total kredit perikanan yang disalurkan industri perbankan tahun lalu yang mencapai Rp 17,96 triliun. "Tahun ini kami targetkan kredit khusus perikanan Rp 1,25 triliun," kata Sulaiman.
