JAKARTA. Kinerja perusahaan pembiayaan semester I-2015 kurang menggembirakan. PT Mandiri Tunas Finance menambah deretan perusahaan pembiayaan yang tak berhasil mencapai target semester I-2015. Direktur Keuangan PT Mandiri Tunas Finance, Ade Cahyo Nugroho menjelaskan, realisasi penyaluran pembiayaan semester I-2015 sebesar Rp 7,836 triliun. Angka ini sedikit di bawah target yang ditetapkan sebesar Rp 8 triliun. Kendati target meleset, pencapaian pada enam bulan pertama ini masih tumbuh positif dibandingkan periode sama tahun lalu. "Sepanjang semester I-2015, kami tumbuh 9,3% secara year on year," tutur Cahyo kepada KONTAN, Senin (3/8). Cahyo merinci, komposisi penyaluran pembiayaan selama paruh pertama tahun ini. Pembiayaan mobil baru masih mendominasi sebesar 96%. Sementara porsi pembiayaan mobil bekas sebesar 2,5%. Sisanya merupakan pembiayaan motor baru sebesar 1,5%.
Mandiri Finance tak mencapai target pembiayaan
JAKARTA. Kinerja perusahaan pembiayaan semester I-2015 kurang menggembirakan. PT Mandiri Tunas Finance menambah deretan perusahaan pembiayaan yang tak berhasil mencapai target semester I-2015. Direktur Keuangan PT Mandiri Tunas Finance, Ade Cahyo Nugroho menjelaskan, realisasi penyaluran pembiayaan semester I-2015 sebesar Rp 7,836 triliun. Angka ini sedikit di bawah target yang ditetapkan sebesar Rp 8 triliun. Kendati target meleset, pencapaian pada enam bulan pertama ini masih tumbuh positif dibandingkan periode sama tahun lalu. "Sepanjang semester I-2015, kami tumbuh 9,3% secara year on year," tutur Cahyo kepada KONTAN, Senin (3/8). Cahyo merinci, komposisi penyaluran pembiayaan selama paruh pertama tahun ini. Pembiayaan mobil baru masih mendominasi sebesar 96%. Sementara porsi pembiayaan mobil bekas sebesar 2,5%. Sisanya merupakan pembiayaan motor baru sebesar 1,5%.