Mandiri genjot penjaminan emisi di Singapura



SINGAPURA. PT Mandiri Sekuritas ingin memperdalam bisnis penjaminan emisi di Singapura. Mandiri berharap bisa lebih leluasa menjajakan produk pasar modal di negara tersebut.

Saat ini, status Mandiri Sekuritas di Singapura adalah branch office yang melakukan aktivitas transaksi obligasi. Aktivitas ini masih terbatas di lingkup pasar institusi dan masuk dalam kategori exempt Capital Markets Services (CMS).

Nah, saat ini, Mandiri Sekuritas tengah mempersiapkan diri untuk dapat mengajukan CMS license dari Monetary Authority Singapore (MAS). Lisensi itu akan membuat Mandiri bisa menggarap pasar penjaminan emisi yang lebih dalam.


Soalnya, Mandiri Sekuritas baru bisa menjadi agen penjual obligasi di Singapura. Nantinya, bisnis ini bisa meluas seperti penjaminan emisi yang mencakup penerbitan obligasi korporasi dan penawaran perdana saham secara langsung, Makanya, kini Mandiri Sekuritas membuka kantor cabang di Singapura.

"Kompetisi di Singapura lumayan ketat. Tetapi investor Singapura sudah sangat mengenal pasar Indonesia," ujar Laksono Widodo, Direktur Pelaksana Mandiri Sekuritas. Selasa (25/3).

Dia bilang, selama ini Mandiri sudah punya pengalaman dalam distribusi pasar internasional baik sebagai underwriter maupun sebagai co manager dalam distribusi global bond pemerintah. Hal ini akan memudahkan Mandiri menggaet investor di Singapura.

Lawrence Ong, Head of Singapore Branch Mandiri Sekuritas mengatakan, investor Singapura sangat tertarik dengan yield obligasi Indonesia yang atraktif. Pihaknya menargetkan bisa menjangkau pemain besar di Singapura.

"Kami ingin bisa menjual obligasi korporasi Indonesia, obligasi pemerintah dengan lebih kondusif lagi. Diharapkan juga bisa menjual equity products secara langsung," katanya.

Sebagai informasi, tahun ini Mandiri Sekuritas menargetkan dapat meraih pengelolaan dana dari penjaminan emisi sebesar Rp 10 triliun hingga Rp 12 triliun.

Mandiri menargetkan bisa menggarap 10 Initial Public Offering (IPO) dan 20 emisi obligasi. Tahun lalu, Mandiri Sekuritas meraih Rp 11,43 triliun dari 5 IPO, 3 rights issue, dan 22 emisi obligasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri