KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia mencetak pertumbuhan premi yang cukup signifikan dibanding tahun lalu yakni 20%. Angka ini naik dari Rp 1,6 triliun pada akhir tahun lalu menjadi Rp 1,8 triliun per November ini. Melirik potensi tahun depan, perusahaan yang dikenal dengan nama Mandiri Inhealth ini optimistis akan mencetak pertumbuhan tinggi lagi. Direktur Utama Mandiri Inhealth, Iwan Pasela yakin, Mandiri Inhealth bisa bertumbuh minimal 20% di tahun depan. Potensi itu datang karena ia menilai, badan usaha sudah berkewajiban memberikan jaminan kesehatan pada pegawai dan keluarganya. Iwan mengatakan, upaya untuk mencapai target merupakan tantangan serius yang harus disambut dengan optimistis. Oleh karenanya, Mandiri Inhealth terus menyediakan produk dengan keuntungan yang baru bagi konsumennya. "Itu masih kami evaluasi," katanya saat dihubungi Kontan.co.id pada Rabu, (27/12).
Mandiri Inhealth optimistis premi tumbuh 20%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia mencetak pertumbuhan premi yang cukup signifikan dibanding tahun lalu yakni 20%. Angka ini naik dari Rp 1,6 triliun pada akhir tahun lalu menjadi Rp 1,8 triliun per November ini. Melirik potensi tahun depan, perusahaan yang dikenal dengan nama Mandiri Inhealth ini optimistis akan mencetak pertumbuhan tinggi lagi. Direktur Utama Mandiri Inhealth, Iwan Pasela yakin, Mandiri Inhealth bisa bertumbuh minimal 20% di tahun depan. Potensi itu datang karena ia menilai, badan usaha sudah berkewajiban memberikan jaminan kesehatan pada pegawai dan keluarganya. Iwan mengatakan, upaya untuk mencapai target merupakan tantangan serius yang harus disambut dengan optimistis. Oleh karenanya, Mandiri Inhealth terus menyediakan produk dengan keuntungan yang baru bagi konsumennya. "Itu masih kami evaluasi," katanya saat dihubungi Kontan.co.id pada Rabu, (27/12).