Industri Digital di Indonesia terutama pada bidang jasa layanan keuangan atau yang sering disebut financial technology (fintech) seperti dompet digital (ewallet), tumbuh sangat pesat. Melihat kebutuhan dan tren ini, Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi), didukung oleh Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI) sebagai bank kustodian, meluncurkan produk Reksa Dana Pasar Uang dengan likuiditas lebih tinggi, yaitu Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang 2 (MIPU2). Alvin Pattisahusiwa, Direktur Utama Mandiri Investasi, menyampaikan, MIPU2 yang memiliki fitur pencairan (redemption) T+0, sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi para pengguna jasa layanan keuangan berbasis teknologi ini.
Mandiri Investasi Luncurkan Reksa Dana Pasar Uang dengan Fitur T+0
Industri Digital di Indonesia terutama pada bidang jasa layanan keuangan atau yang sering disebut financial technology (fintech) seperti dompet digital (ewallet), tumbuh sangat pesat. Melihat kebutuhan dan tren ini, Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi), didukung oleh Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI) sebagai bank kustodian, meluncurkan produk Reksa Dana Pasar Uang dengan likuiditas lebih tinggi, yaitu Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang 2 (MIPU2). Alvin Pattisahusiwa, Direktur Utama Mandiri Investasi, menyampaikan, MIPU2 yang memiliki fitur pencairan (redemption) T+0, sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi para pengguna jasa layanan keuangan berbasis teknologi ini.