Mandiri Jogja Marathon 2023, Keindahan Alam dan Kekayaan Budaya Lokal



MOMSMONEY.ID - Ajang sport tourism tahunan Bank Mandiri bertajuk Mandiri Jogja Marathon 2023 yang berlangsung 18 Juni berhasil mencetak juara baru. 

Pelari Kenya mendominasi podium kategori paling bergengsi Full Marathon Putra dan Putri Open Mandiri Jogja Marathon 2023.

Stephen Mugambi dan Emmy Kiprotich meraih podium pertama Full Marathon Putra dan Putri Open, dengan catatan waktu masing-masing 02:17:54 dan 03:05:17.


Di kategori yang sama, pelari Kenya juga tampil sebagai runner up, yakni Geoffrey Kiprotich Birgen untuk putra dan Dorcas Jebotip Tarus. 

Sedangkan podium ketiga menjadi milik pelari putra Ethiopia Bililign Yimer Ali dan pelari putri Kenya Christine Kambua Muyang'a.

Sementara kategori Full Marathon Nasional Putra, tampil sebagai yang tercepat adalah Hamdan Syafril Sayuti dengan catatan waktu 02:37:41.

Di kategori Full Marathon Nasional Putra, Anjellika Ginting menjadi yang nomor satu dengan catatan waktu 03:15:40.

Tahun ini, Mandiri Jogja Marathon 2023 memberikan hadiah uang sebesar Rp 50 juta kepada yang tercepat di kategori Full Marathon Open dan Rp 25 juta untuk kategori Full Marathon Nasional. 

Baca Juga: Mandiri Jogja Marathon 2023, Usung ESG dan Ekowisata

Memilih lokasi start dan finish di kawasan Candi Prambanan, Mandiri Jogja Marathon 2023 mempersembahkan rute-rute yang memperlihatkan keindahan alam dan kekayaan budaya lokal.

Dengan melewati puluhan desa dan ragam wisata utama di Yogyakarta, seperti Candi Prambanan, Candi Plaosan, dan Monumen Taruna.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengharapkan, lebih dari 8.000 pelari dalam dan luar negeri bisa menikmati dan mempromosikan keindahan alam dan kekayaan budaya di Yogyakarta. 

"Sebagai kota budaya, ajang Marathon ini diharapkan bisa mendukung kekayaan budaya hingga ke tingkat internasional sehingga bisa meningkatkan pariwisata di Yogyakarta, dan tentunya Indonesia," katanya.

"Kami akan terus berusaha meningkatkan kualitas Mandiri Jogja Marathon, agar semakin banyak pelari yang ikut dan hadir di Yogyakarta serta menjadi katalis untuk mendukung penyelenggaraan event-event serupa lainnya di Indonesia," ujar dia.

Darmawan menambahkan, transisi pandemi Covid-19 ke level endemi turut menjadi momentum kebangkitan event olahraga di Tanah Air.  

"Kami sangat puas dengan animo peserta pada Mandiri Jogja Marathon 2023," tegasnya.

"Ini menunjukkan bahwa olahraga lari telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat Indonesia dalam menjalani hobi maupun lifestyle untuk hidup sehat di tengah aktivitas sehari-hari yang padat," imbuh dia. 

Baca Juga: Gelar Mandiri ITB Ultra Marathon 2022, Bank Mandiri Kampanye Gaya Hidup Sehat

Pada penyelenggaraan tahun ini, Darmawan bilang, Pemerintah Provinsi D.I. Yogyakarta dan Bank Mandiri bersama-sama mengangkat dan mempromosikan kekayaan budaya dan produk lokal.

Sehingga, bisa memacu pengembangan pariwisata dan pertumbuhan ekonomi Yogyakarta.

Salah satu caranya, dengan melibatkan banyak komunitas lokal, mulai dari seniman hingga pelaku UMKM. 

Alhasil, kesenian dan tradisi lokal Yogyakarta bisa lebih dikenal secara luas, baik oleh pelari, keluarga pelari, maupun pendukung lainnya.

Dan, Darmawan menyebutkan, Bank Mandiri berkomitmen untuk terus mendukung lifestyle masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup.

Sekaligus, mengembangkan pariwisata, inklusi keuangan, dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan. 

Pada Mandiri Jogja Marathon 2023, Bank Mandiri turut bekerjasama dengan puluhan UMKM lokal untuk dapat memasarkan produknya pada booth di area penyelenggaraan event ini. 

Tak hanya itu, Bank Mandiri juga merangkul alumni peserta Wirausaha Muda Mandiri (WMM) untuk tampil dan memperluas pasar di Mandiri Jogja Marathon 2023.

Baca Juga: Ini Jadwal & Rute Mandiri Jogja Marathon 2023

Seluruh transaksi pembelanjaan menggunakan alat pembayaran nontunai dari Bank Mandiri yang meliputi QRIS Livin’ by Mandiri kartu debit, kartu kredit, kartu prabayar, dan Mandiri e-Money. 

Skema transaksi nontunai melalui berbagai channel dari Bank Mandiri lanjut merupakan bagian dari upaya perseroan mendorong inklusi keuangan yang sejalan dengan program cashless society dari pemerintah.

Terapkan Zero Waste to Landfill

Dalam perhelatan Mandiri Jogja Marathon 2023, Bank Mandiri terus berkomitmen untuk menjaga kebersihan serta kelestarian lingkungan area event selama acara berlangsung. 

Sejalan dengan penerapan Enviromental, Social and Governance (ESG), Bank Mandiri menerapkan konsep Zero Waste to Landfill dengan menggandeng pihak swasta dan NGO.

Kongsi ini untuk memiliah serta mendaur ulang sampah organik maupun nonorganik guna memberikan manfaat yang positif bagi lingkungan. 

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, hal ini merupakan wujud konsistensi Bank Mandiri dalam mencapai pengurangan emisi karbon serta mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan. 

"Bank Mandiri Group berkomitmen untuk mendukung pencapaian netral karbon atau net zero emission (NZE) Indonesia pada 2060," ungkapnya.

"Untuk itu, kami terus melakukan kolabarasi dan melibatkan masyarakat agar memiliki efek berganda yang signifikan," kata dia.

Bank Mandiri berharap, dengan Mandiri Jogja Marathon, tidak hanya mendorong budaya hidup sehat namun juga perilaku yang lebih disiplin serta bijak dalam membuang sampah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan