Mandiri Manajemen Investasi Luncurkan Reksadana Mandiri ETF LQ45



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) meluncurkan Reksadana Mandiri ETF LQ45 (XMLF) hari ini, Senin (6/3).

Sebagai informasi, Reksadana Mandiri ETF LQ45 adalah reksadana yang berinvestasi pada saham-saham blue chip yang masuk di dalam Indeks LQ45.

Direktur Utama Mandiri Investasi Aliyahdin Saug mengatakan, ada 2 keunggulan yang ditawarkan Reksadana Mandiri ETF LQ45. Pertama, Reksadana Mandiri ETF LQ45 berinvestasi di pasar penggerak perekonomian Indonesia, yaitu Indeks LQ45.


Indeks LQ45, kata Adi, sapaan Aliyahdin  merepresentasikan 45 perusahaan terbesar dan paling likuid di Indonesia yang menjadi proxy pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Strategi Reksadana Infovesta: Prospek Reksadana Syariah Global

“Dengan total kapitalisasi pasar sekitar 56,68% dari IHSG, saham-saham Indeks LQ45 dapat dijadikan sarana yang efisien bagi investor untuk memiliki exposure pada pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Senin (6/3).

Kedua, investasi bisa lebih transparan dengan biaya yang kompetitif. Menurut Adi, Indeks LQ45 umumnya melakukan empat kali review dan rebalancing setiap tahun, di antaranya adalah dua major review pada bulan Januari dan Juli.

Kemudian, dua minor review di bulan April dan Oktober yang hanya akan dilakukan apabila terdapat situasi yang signifikan.

“Informasi mengenai indeks LQ45 dan Reksadana Mandiri ETF LQ45 dapat diakses publik melalui website Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id,” ungkapnya.

Secara historis, pada periode Januari 2012 hingga Januari 2023, kinerja dari LQ45 memiliki korelasi yang positif terhadap Indeks Keyakinan Konsumen (IKK).

“Dengan demikian, saham-saham yang ada pada indeks LQ45 dapat dijadikan proxy untuk perekonomian Indonesia,” paparnya.

Adi mengaku optimistis produk investasi terbaru itu akan mendapat sambutan positif dari investor domestik dan asing.

Baca Juga: Anak Usaha Bank Mandiri Sumbang Laba Rp 8,5 Triliun, Simak Strategi Permodalannya

“Kami optimistis, dengan tingginya aliran dana investasi asing dan domestik ke pasar modal Indonesia, Reksadana Mandiri ETF LQ45 ini dapat mencapai target dalam satu tahun pertama,” tuturnya.

Sebagai informasi, target dana kelolaan Reksadana Mandiri ETF LQ45 untuk tahun 2023 adalah Rp 100 miliar.

“Kami coba untuk tidak terlalu agresif. Kami juga menyasar channel-channel distribusi untuk institusi mitra kami dan untuk retail,” ujar Direktur Mandiri Investasi Arief Budiman saat ditemui Kontan, di BEI, Senin (6/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi