KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjalani 2021, Mandiri Manajemen Investasi (MMI) telah menyiapkan berbagai rencana peluncuran produk reksadana baru. MMI tidak hanya menyiapkan reksadana terbuka, namun juga beberapa produk investasi alternatif. Direktur MMI Endang Astharanti mengatakan, prospek kinerja industri reksadana pada tahun ini akan kembali positif. Hal ini tidak terlepas dari adanya perbaikan ekonomi Indonesia maupun global, serta likuiditas global yang berlimpah. Oleh karena itu, Endang menyatakan MMI sudah menyiapkan beberapa produk reksadana anyar pada tahun ini. “Tahun ini MMI rencananya akan meluncurkan beberapa produk baru, antara lain mulai dari reksadana terproteksi untuk menggantikan produk yang mature. Lalu juga ada reksadana saham dan pasar uang. Selain itu, kami ada produk alternative investment, MMI berencana mengembangkan KIK Dinfra dan KIK EBA Syariah,” kata Endang kepada Kontan.co.id, kemarin.
Mandiri Manajemen Investasi siap luncurkan KIK Dinfra dan KIK EBA Syariah pada 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjalani 2021, Mandiri Manajemen Investasi (MMI) telah menyiapkan berbagai rencana peluncuran produk reksadana baru. MMI tidak hanya menyiapkan reksadana terbuka, namun juga beberapa produk investasi alternatif. Direktur MMI Endang Astharanti mengatakan, prospek kinerja industri reksadana pada tahun ini akan kembali positif. Hal ini tidak terlepas dari adanya perbaikan ekonomi Indonesia maupun global, serta likuiditas global yang berlimpah. Oleh karena itu, Endang menyatakan MMI sudah menyiapkan beberapa produk reksadana anyar pada tahun ini. “Tahun ini MMI rencananya akan meluncurkan beberapa produk baru, antara lain mulai dari reksadana terproteksi untuk menggantikan produk yang mature. Lalu juga ada reksadana saham dan pasar uang. Selain itu, kami ada produk alternative investment, MMI berencana mengembangkan KIK Dinfra dan KIK EBA Syariah,” kata Endang kepada Kontan.co.id, kemarin.