KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Sekuritas melihat pandemi Covid-19 membuat para calon emiten cenderung wait and see untuk terus melanjutkan proses penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) untuk melihat dampaknya terhadap kondisi pasar. Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim menjelaskan di tengah kondisi pasar dengan ketidakpastian yang cukup tinggi saat ini, calon emiten memang perlu mempertimbangkan situasi pasar dan faktor-faktor eksternal untuk mendapatkan momentum terbaik dalam melakukan IPO. Baca Juga: IHSG terkoreksi 0,74% ke 4.671,822 perdagangan sesi pertama, Rabu (15/4)
Mandiri Sekuritas sebut wabah corona membuat calon emiten cenderung wait and see
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Sekuritas melihat pandemi Covid-19 membuat para calon emiten cenderung wait and see untuk terus melanjutkan proses penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) untuk melihat dampaknya terhadap kondisi pasar. Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim menjelaskan di tengah kondisi pasar dengan ketidakpastian yang cukup tinggi saat ini, calon emiten memang perlu mempertimbangkan situasi pasar dan faktor-faktor eksternal untuk mendapatkan momentum terbaik dalam melakukan IPO. Baca Juga: IHSG terkoreksi 0,74% ke 4.671,822 perdagangan sesi pertama, Rabu (15/4)