KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) memperluas pemanfaatan NIK data kependudukan dan KTP Elektronik Dukcapil. Perseroan melakukan penandatanganan addendum perjanjian kerjasama (PKS) dengan Direktorat Jenderal Dukcapil Kemendagri Jumat (24/5). Selain Mandiri Syariah, sebanyak 22 bank dan lembaga keuangan nonbank juga menandatangani perjanjian pemanfaatan data NIK dan KTP elektronik. Direktur Utama Mandiri Syariah Toni EB Subari mengungkap Mandiri Syariah sejak 2016 memanfaatkan data NIK data kependudukan dan KTP Elektronik Dukcapil. ‘’Proses pembukaan rekening menjadi lebih cepat karena data otomatis tersedia dan akurat.’’ kata Toni di Jakarta saat penandatangannya PKS tersebut.
Mandiri Syariah perluas penggunaan data Dukcapil
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) memperluas pemanfaatan NIK data kependudukan dan KTP Elektronik Dukcapil. Perseroan melakukan penandatanganan addendum perjanjian kerjasama (PKS) dengan Direktorat Jenderal Dukcapil Kemendagri Jumat (24/5). Selain Mandiri Syariah, sebanyak 22 bank dan lembaga keuangan nonbank juga menandatangani perjanjian pemanfaatan data NIK dan KTP elektronik. Direktur Utama Mandiri Syariah Toni EB Subari mengungkap Mandiri Syariah sejak 2016 memanfaatkan data NIK data kependudukan dan KTP Elektronik Dukcapil. ‘’Proses pembukaan rekening menjadi lebih cepat karena data otomatis tersedia dan akurat.’’ kata Toni di Jakarta saat penandatangannya PKS tersebut.