Mandiri Taspen Pos ngebut di pensiunan



JAKARTA. Bank Mandiri Taspen Pos bersiap tancap gas guna menguasai pasar kredit pensiunan. Bank hasil patungan PT Bank Mandiri Tbk, PT Taspen, dan PT Pos Indonesia ini membidik target penyaluran kredit melonjak sebesar 79,5% menjadi Rp 1,65 triliun di akhir tahun nanti.

Nixon L.P. Napitupulu, Direktur Utama Mandiri Taspen Pos, bilang, banknya percaya diri mampu menyalurkan kredit segar sebesar Rp 120 miliar saban bulan di sepanjang paro pertama tahun ini. Kendati memacu kredit, bank yang awalnya bernama Bank Mantap tersebut tetap menjaga rasio kredit macet atau nonperforming loan (NPL) di level 1,1% di akhir tahun.

Sepanjang semester I–2015, NPL nett Mandiri Taspen Pos cuma 1%. Dari sisi pembiayaan, bank ini sudah mengucurkan kredit sebesar Rp 1,06 triliun atawa naik 22,3% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014.


Kemampuan Mandiri Taspen Pos mengumpulkan dana pun patut diacungi jempol. Mereka berhasil meraih dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp 1,3 triliun selama enam bulan pertama tahun ini, melonjak 44,2% ketimbang masa yang sama tahun lalu.

Sampai akhir tahun, Mandiri Taspen Pos optimistis DPK membesar menjadi Rp 1,7 triliun–Rp 1,8 triliun. “Kami targetkan rasio permodalan (CAR) masih diatas 39%–40%, jadi masih fleksibel untuk ekspansi,” ujar Nixon. Meski baru seumur jagung, Mandiri Taspen Pos berhasil membukukan laba bersih sebanyak Rp 12,7 miliar per Juni, tumbuh 34,7%. Targetnya, mereka bisa mendulang laba di kisaran Rp 21 miliar–Rp 22 miliar tahun ini.

Agar mencapai target, Mandiri Taspen Pos berencana menambah sembilan kantor cabang yang tersebar di Jabodetabek. Saat ini, Mandiri Taspen Pos sudah mengoperasikan 93 kantor cabang. Mandiri Taspen Pos juga fokus mengembangkan infrastruktur jaringan dan teknologi informasi (TI) di tahun pertama beroperasi secara penuh.

Resep pamungkas, bank ini bakal memasang bunga kredit yang kompetitif di kredit pensiunan. “Kami memakai jaringan induk yaitu Taspen dan Pos sehingga biaya operasional efisien,” kata Nixon. Catatan saja, Mandiri Taspen Pos mulai beroperasi penuh sejak awal 2015, walau telah lahir di April 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie