KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Utama Finance (MUF) menilai pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 akan berdampak baik bagi penyaluran pembiayaan kendaraan bermotor.
Direktur Utama MUF
, Stanley Setia Atmadja menilai prospek penyaluran pembiayaan kendaraan baru masih sangat potensial, terlebih banyak mobil-mobil baru yang dirilis di gelaran GIIAS tahun ini. Hingga Juni 2024, segmen mobil baru masih berko
ntribusi terbesar dalam penyaluran pembiayaan MUF, yaitu sebesar Rp 4,8 triliun atau 44,7% dari keseluruhan penyaluran pembiayaan, diikuti oleh segmen mobil bekas sebesar Rp 4 triliun atau 37,3%. "Acara GIIAS kami harapkan dapat mendongkrak kinerja perusahaan pembiayaan melalui peningkatan penjualan otomotif," ujar Stanley kepada Kontan.co.id, Rabu (17/7).
Baca Juga: Pembiayaan Produktif MUF Mencapai Rp1,9 triliun per Juni 2024 Meskipun tren penjualan otomotif sedang turun, namun MUF masih mencatatkan pertumbuhan yang baik. Total penyaluran pembiayaan MUF pada semester I-2024 mencapai Rp 10,8 triliun, tumbuh 6,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kemudian untuk target penyaluran pembiayaan, MUF menargetkan untuk semester II sebesar Rp 14 triliun, sementara target sepanjang tahun 2024 sebesar Rp 25 triliun.
Adapun MUF memaksimalkan sejumlah langkah strategis untuk mendongkrak pembiayaan pada paruh kedua tahun ini, seperti pengembangan izin jaringan kantor, penguatan dan perluasan kerja sama dengan rekanan
dealer, showroom dan mitra, serta menggelar berbagai event untuk menjangkau konsumen di berbagai kota besar Indonesia, seperti Kota Bandung, Jakarta, Banjarmasin, Makassar dan berbagai kota besar lainnya. "Selain itu juga kami mempersiapkan inovasi digital untuk mempermudah pelayanan kepada konsumen," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Putri Werdiningsih