Mandiri Utama Finance (MUF) Kantongi Rp 266 Miliar dari Pameran GIIAS 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Utama Finance (MUF) mengungkapkan bahwa pameran otomotif seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), termasuk GIIAS 2024, telah berperan penting dalam meningkatkan penyaluran pembiayaan di MUF.

Di tengah kondisi pasar mobil yang masih lesu, kehadiran GIIAS 2024 menjadi angin segar. 

Menurut data Gabungan Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil hingga Mei 2024 masih menurun, dengan total penjualan wholesales dari Januari hingga Mei 2024 tercatat sebanyak 334.969 unit, turun 21% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 423.771 unit.


Baca Juga: Mandiri Utama Finance (MUF) Catat Penyaluran Pembiayaan Rp 12,5 Triliun Per Juli 2024

"Kami menyambut baik acara otomotif yang diadakan di Indonesia karena memberikan dampak positif bagi kinerja industri otomotif, yang juga berdampak pada kinerja perusahaan pembiayaan seperti MUF," ungkap Direktur Utama MUF, Stanley Setia, pada Sabtu (31/8).

Stanley menjelaskan bahwa hingga saat ini, MUF telah mencatat penyaluran pembiayaan sebesar Rp 266 miliar atau sebanyak 1.227 unit dari acara GIIAS 2024 di Tangerang. 

Dalam acara tersebut, MUF menawarkan program khusus yang memberikan berbagai promo menarik bagi konsumen, termasuk bunga rendah, biaya admin hanya Rp 1, hingga hadiah voucher untuk layanan car grooming.

Secara keseluruhan, hingga Juli 2024, total penyaluran pembiayaan MUF mencapai Rp 12,5 triliun, meningkat 7,8% secara year on year (YoY). 

Baca Juga: Pasar Otomotif Masih Loyo, Leasing Atur Strategi

Pertumbuhan ini mencakup penyaluran pembiayaan mobil, pembiayaan kendaraan untuk segmen multiguna, serta pembiayaan segmen investasi dan modal kerja.

Stanley menambahkan bahwa penyaluran pembiayaan mobil merupakan pilar utama bagi MUF, dengan total penyaluran sebesar Rp 10,3 triliun per Juli 2024, yang tumbuh 12,7% secara YoY. 

Selain itu, segmen modal kerja mencatat kenaikan 18,4%, diikuti oleh segmen pembiayaan investasi yang tumbuh 21,1% YoY.

Menjelang akhir tahun 2024, MUF menargetkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 25 triliun, yang terdiri dari pembiayaan mobil sebesar Rp 16,7 triliun, pembiayaan motor Rp 4,3 triliun, dan dana tunai Rp 4 triliun.

Baca Juga: Saat Pembiayaan Kendaraan Melaju Pelan-Pelan

Untuk mencapai target tersebut, Stanley menjelaskan bahwa MUF akan mengimplementasikan berbagai strategi, seperti ekspansi jaringan kantor, penguatan kerja sama dengan Bank Mandiri dan BSI, perluasan kemitraan dengan dealer, showroom, dan mitra lainnya. 

Selain itu, MUF juga akan memaksimalkan inovasi teknologi digital dan memperkuat sumber daya manusia perusahaan guna mendukung pertumbuhan bisnis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .