KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Multifinance atau dikenal Industri Pembiayaan mencatatkan penurunan signifikan dalam pembiayaan mobil bekas pada bulan Mei 2019 secara year on year (yoy). Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pembiayaan mobil bekas pada Mei 2018 senilai Rp 59,3 Triliun, sedangkan Mei 2019 Rp 58,4 Triliun. Jumlah ini minus 1,51%. Pada bulan Mei 2019 Mandiri Utama Finance (MUF) mencatatkan pembiayaan mobil bekas sebesar Rp 430 Miliar. Angka ini turun Rp 23 Miliar dari capaiannya tahun lalu di periode yang sama. Pada Mei 2018 total pembiayaannya bisa capai Rp 453 Miliar. Adapun, penyaluran untuk mobil bekas sejak awal tahun hingga Mei 2019 sudah mencapai Rp 1,05 Triliun. “Pembiayaan mobil bekas anjlok 5% dibanding periode Januari-Mei 2018,” ujar Direktur Mandiri Utama Finance Stanley Setia Atmaja pada Jumat (19/7).
Mandiri Utama Finance salurkan pembiayaan mobkasRp 430 miliar per Mei 2019
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Multifinance atau dikenal Industri Pembiayaan mencatatkan penurunan signifikan dalam pembiayaan mobil bekas pada bulan Mei 2019 secara year on year (yoy). Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pembiayaan mobil bekas pada Mei 2018 senilai Rp 59,3 Triliun, sedangkan Mei 2019 Rp 58,4 Triliun. Jumlah ini minus 1,51%. Pada bulan Mei 2019 Mandiri Utama Finance (MUF) mencatatkan pembiayaan mobil bekas sebesar Rp 430 Miliar. Angka ini turun Rp 23 Miliar dari capaiannya tahun lalu di periode yang sama. Pada Mei 2018 total pembiayaannya bisa capai Rp 453 Miliar. Adapun, penyaluran untuk mobil bekas sejak awal tahun hingga Mei 2019 sudah mencapai Rp 1,05 Triliun. “Pembiayaan mobil bekas anjlok 5% dibanding periode Januari-Mei 2018,” ujar Direktur Mandiri Utama Finance Stanley Setia Atmaja pada Jumat (19/7).