JAKARTA. Mandiri Sekuritas menilai, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara garis besar pada hari ini akan dipengaruhi oleh dua faktor. Pertama, faktor eksternal di mana pasar saham AS mencetak rekor kenaikan tertingginya sepanjang tahun ini, seiring ekspektasi bank sentral Eropa akan meningkatkan stimulus ekonominya. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar +1,31% dan indeks S&P500 sebesar +1,96%. Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh kenaikan bursa global. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang sebesar +1,83% dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang menguat +0,73%. Kedua, dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo harus meminta pertimbangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait perubahan nomenklatur kabinetnya. Seperti diketahui, Jokowi telah menyatakan kementeriannya akan terdiri dari 33 kementerian dengan empat menteri koordinator di dalamnya.
Mansek: IHSG masih mixed, cenderung kuat
JAKARTA. Mandiri Sekuritas menilai, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara garis besar pada hari ini akan dipengaruhi oleh dua faktor. Pertama, faktor eksternal di mana pasar saham AS mencetak rekor kenaikan tertingginya sepanjang tahun ini, seiring ekspektasi bank sentral Eropa akan meningkatkan stimulus ekonominya. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar +1,31% dan indeks S&P500 sebesar +1,96%. Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh kenaikan bursa global. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang sebesar +1,83% dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang menguat +0,73%. Kedua, dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo harus meminta pertimbangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait perubahan nomenklatur kabinetnya. Seperti diketahui, Jokowi telah menyatakan kementeriannya akan terdiri dari 33 kementerian dengan empat menteri koordinator di dalamnya.