Mantan menteri SBY dicalonkan jadi Presiden Bank Dunia, siapa dia?



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo mencalonkan mantan menteri era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) untuk duduk dalam pimpinan Bank Dunia. Ia adalah Marie Elka Pangestu, Menteri Perdagangan masa jabatan 2004-2011 dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2011-2014.

“Mencalonkan Ibu Marie Pangestu untuk menjadi wakil Indonesia di World Bank,” ujar Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Jakarta, Jumat (11/10). “Sekarang sedang diproses. Kita doakan mungkin dalam waktu dekat ini akan ada pengumuman mengenai itu,” sambung dia.

Baca Juga: Agar pertumbuhan ekonomi di atas 5%, pemerintah perlu lakukan ini


Selama ini ujarnya, Indonesia kurang agresif mencalonkan putra atau putri terbaik bangsa duduk sebagai wakil Indonesia di lembaga-lembaga besar dunia, termasuk di Bank Dunia. Hal ini membuat jumlah putra atau putri terbaik Indonesia yang mendapatkan kesempatan duduk dalam kursi pimpinan lembaga internasional, sangat sedikit.

Padahal kata Luhut, sosok seperti Marie Elka Pangestu adalah anak bangsa yang bisa memenuhi kualifikasi sebagai pimpinan lembaga keuangan dunia sekelas Bank Dunia.

Pemerintah akan mendorong Marie agar bisa duduk di kursi pimpinan bank dunia. Bahkan ucap Luhut, Presiden Jokowi akan turun tangan langsung. “Ke depan Presiden mengatakan demikian, kalau perlu Presiden akan menelepon sendiri kepada organisasi itu untuk mengkonsider calon Indonesia masuk Bank Dunia,” kata Luhut.

Baca Juga: Kegiatan usaha diperkirakan masih akan mengalami penurunan di kuarta IV 2019

Sebenarnya, Indonesia pernah memiliki wakil di Bank Dunia. Bahkan jabatanya sangat tinggi yakni Direktur Pelaksana Bank Dunia. Orang tersebut yakni Sri Mulyani yang kini menjadi Menteri Keuangan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Calonkan Mantan Menteri SBY Jadi Pimpinan Bank Dunia" Penulis : Yoga Sukmana Editor : Erlangga Djumena

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie