KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Menteri ESDM Ignasius Jonan mengumumkan bahwa mulai hari ini, Rabu (10/10) pukul 18.00 WIB, harga BBM jenis premium naik sekitar 7%. Ia mengatakan, harga premium untuk wilayah Jawa, Madura, dan Bali (Jamali) naik menjadi Rp 7.000 per liter dari yang sebelumnya Rp 6.550 per liter Sementara, untuk di luar Jamali kenaikannya menjadi Rp 6.900 per liter dari Rp 6.450 per liter. "Dengan mempertimbangkan harga minyak Brent yang US$ 85 per barel dan kenaikannya dari Januari hingga sekarang kira-kira 30%. Dan International Crude Price (ICP) juga 25% naiknya dari US$ 60an ke US$ 74,88 per barel. Jadi, ini pertimbangannya ICP-nya sudah naik. Karena Pertamina juga beli berdasarkan ICP," jelasnya di Hotel Sofitel, Bali, Rabu.
Mantap naikkan harga premium kemudian ditunda, koordinasi pemerintah kacau
KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Menteri ESDM Ignasius Jonan mengumumkan bahwa mulai hari ini, Rabu (10/10) pukul 18.00 WIB, harga BBM jenis premium naik sekitar 7%. Ia mengatakan, harga premium untuk wilayah Jawa, Madura, dan Bali (Jamali) naik menjadi Rp 7.000 per liter dari yang sebelumnya Rp 6.550 per liter Sementara, untuk di luar Jamali kenaikannya menjadi Rp 6.900 per liter dari Rp 6.450 per liter. "Dengan mempertimbangkan harga minyak Brent yang US$ 85 per barel dan kenaikannya dari Januari hingga sekarang kira-kira 30%. Dan International Crude Price (ICP) juga 25% naiknya dari US$ 60an ke US$ 74,88 per barel. Jadi, ini pertimbangannya ICP-nya sudah naik. Karena Pertamina juga beli berdasarkan ICP," jelasnya di Hotel Sofitel, Bali, Rabu.