KONTAN.CO.ID - INDRAMAYU. Pascapenangkapan terduga teroris di wilayah hukum Polres Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (14/7), Mapolres Indramayu diserang oleh dua orang tak dikenal yang mengendarai motor. Keduanya diduga membawa bom panci, namun tidak terjadi ledakan. Berdasarkan pantauan Kompas.com, di lokasi penjagaan di Mapolres Indramayu diperketat pascapenyerangan. Sisa-sisa ceceran bahan peledak nampak masih ada di lokasi meskipun sudah dibersihkan oleh petugas. Sementara, informasi yang berhasil dihimpun di lapangan dari berbagai saksi, penyerangan itu dilakukan oleh dua orang dengan berboncengan sepeda motor. Pelaku langsung menerobos penjagaan di Mapolres merangsek masuk ke dalam.
Namun, beruntung bom panci yang dibawa pelaku tidak sempat diledakan. Sehingga, petugas jaga melepas beberapa tembakan untuk melumpuhkan pelaku. Meski demikian, pelaku bisa lolos keluar Mapolres dan kabur dengan luka tembakan. Saat kabur pelaku melemparkan panci diduga berisi bahan peledak dan kabur ke arah Bunderan Mangga Indramayu. Ceceran darah masih nampak di jalan depan Polres walau sudah dibersihkan. Sementara itu, dalam kejadian tersebut tidak ada petugas yang luka. Diduga pasangan suami istri tersebut, hendak melakukan aksi bom bunuh diri dengan sasaran Mako Polres Indramayu Jawa Barat.