Marga Abhinaya bertekad menekan kerugian pada 2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA) menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 58% pada tahun ini.

Tahun lalu, MABA membukukan pendapatan sejumlah Rp 213,14 miliar, menurun hingga 46,6% dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang mencapai Rp 399,22 miliar.

"Kami harapkan ada kenaikan pendapatan sebesar 58% menjadi sekitar Rp 330 miliar," ujar Lola Arieza, Direktur Keuangan PT Marga Abhinaya Abadi Tbk usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Rabu (2/5).


Lola menjelaskan, kontribusi utama pendapatan tahun ini ditargetkan dari lini bisnis properti, yaitu sebesar Rp 270 miliar. Kemudian, kontribusi terbesar lainnya dari lini bisnis restoran ditargetkan menyumbang sekitar Rp 30 miliar.

Selain pendapatan yang turun pada tahun lalu, Marga Abhinaya juga membukukan rugi bersih sebesar Rp 69,62 miliar. Kerugian membengkak 104% dibandingkan rugi bersih tahun 2016 yang sebesar Rp 34,04 miliar.

Nah, tahun ini, MABA bertekad menekan nilai rugi bersih tersebut.

"Kami ingin melakukan efisiensi pada beban usaha, khususnya penurunan beban bunga," papar Lola. Untuk itu, perseroan akan melakukan restrukturisasi utang dengan melunasi sebagian utang sehingga penurunannya sekitar Rp 200-Rp 300 miliar.

Untuk pelunasan utang tersebut, MABA akan menggalang dana dari publik melalui penambahan modal. Selain juga menggunakan dana dari belanja modal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini