KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat margin bunga bersih (NIM) sampai kuartal 3 2017 mengalammi sedikit penurunan. NIM bank berkode BBNI sampai September 2017 sebesar 5,5% atau turun dari periode sama 2016 sebesar 6,2%. Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan dan Risiko Kredit BNI bilang meskipun NIM sampai kuartal 3 turun, namun diproyesi sampai akhir tahun akan membaik. "Koreksi disebabkan beberapa faktor salah satunya pendapatan bunga," kata Rico ketika ditemui ketika paparan kinerja, Kamis (12/10). Untuk menjaga NIM sampai akhir tahun bank akan mengoptimalkan pendapatan dari fee based income. Pendapatan fee based yang diincar BNI diantaranya adalah dari perbankan transaksi, kartu kredit, dan asuransi. Selain itu ada juga pendapatan dari trade finance dan layanan transaksi ekspor impor. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Margin BNI terkoreksi di kuartal 3 2017, kenapa?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat margin bunga bersih (NIM) sampai kuartal 3 2017 mengalammi sedikit penurunan. NIM bank berkode BBNI sampai September 2017 sebesar 5,5% atau turun dari periode sama 2016 sebesar 6,2%. Rico Rizal Budidarmo, Direktur Keuangan dan Risiko Kredit BNI bilang meskipun NIM sampai kuartal 3 turun, namun diproyesi sampai akhir tahun akan membaik. "Koreksi disebabkan beberapa faktor salah satunya pendapatan bunga," kata Rico ketika ditemui ketika paparan kinerja, Kamis (12/10). Untuk menjaga NIM sampai akhir tahun bank akan mengoptimalkan pendapatan dari fee based income. Pendapatan fee based yang diincar BNI diantaranya adalah dari perbankan transaksi, kartu kredit, dan asuransi. Selain itu ada juga pendapatan dari trade finance dan layanan transaksi ekspor impor. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News