KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Margin bunga perbankan di Tanah Air masih cukup gemuk. Di tengah tantangan pandemi Covid-19, Net Interest Margin (NIM) perbankan tercatat meningkat. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), margin bunga bersih bank umum konvensional per Juni 2021 mencapai 4,66% atau naik 0,2% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Jika dilihat secara individu bank, mayoritas bank besar menorehkan kenaikan NIM. BRI misalnya menorehkan NIM 7, 02% per Juni 2021, naik dari 5,72% pada periode yang sama tahun lalu. BNI mencatat kenaikan dari 4,5% menjadi 4,9%, Bank Mandiri membukukan peningkatan dari 4,93% ke 5,05%, CIMB Niaga naik dari 5,05% menjadi 5,08%. Hanya BCA yang tercatat turun dari 6% menjadi 5,3%. Jika dibandingkan dengan kawasan Asia Tenggara, margin bunga bersih perbankan Indonesia jauh lebih gemuk dari negara lain. Tengok saja dari Thailand, NIM tiga bank terbesar di negara ini berdasarkan data Bloomberg hanya di bawah 2,6% pada kuartal II 2021 dimana yang tertinggi dicatatkan oleh Kasikornbank sebesar 2,57%.
Margin bunga bank di Indonesia jadi yang tergemuk di Asia Tenggara?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Margin bunga perbankan di Tanah Air masih cukup gemuk. Di tengah tantangan pandemi Covid-19, Net Interest Margin (NIM) perbankan tercatat meningkat. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), margin bunga bersih bank umum konvensional per Juni 2021 mencapai 4,66% atau naik 0,2% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Jika dilihat secara individu bank, mayoritas bank besar menorehkan kenaikan NIM. BRI misalnya menorehkan NIM 7, 02% per Juni 2021, naik dari 5,72% pada periode yang sama tahun lalu. BNI mencatat kenaikan dari 4,5% menjadi 4,9%, Bank Mandiri membukukan peningkatan dari 4,93% ke 5,05%, CIMB Niaga naik dari 5,05% menjadi 5,08%. Hanya BCA yang tercatat turun dari 6% menjadi 5,3%. Jika dibandingkan dengan kawasan Asia Tenggara, margin bunga bersih perbankan Indonesia jauh lebih gemuk dari negara lain. Tengok saja dari Thailand, NIM tiga bank terbesar di negara ini berdasarkan data Bloomberg hanya di bawah 2,6% pada kuartal II 2021 dimana yang tertinggi dicatatkan oleh Kasikornbank sebesar 2,57%.