JAKARTA. Nama ilustrator Indonesia yang terlibat dalam karya internasional seterkenal komik Marvel, tentu membuat bangga. Namun, Ardian Syaf harus menelan pil pahit akibat sikapnya yang menyelipkan unsur konflik SARA yang tengah berkembang di Indonesia, dalam karyanya. Ardian merupakan salah satu kontributor freelance Marvel untuk terbitan pertama X-Men Gold. Komik ini sudah dirilis pada awal April. Unsur SARA tersebut salah satunya diselipkan dalam gambar seorang mutan Rusia, Colossus, dengan kaos bertuliskan QS 5:51.
Marvel hapus 212 dan Al Maida dari X-Men Gold
JAKARTA. Nama ilustrator Indonesia yang terlibat dalam karya internasional seterkenal komik Marvel, tentu membuat bangga. Namun, Ardian Syaf harus menelan pil pahit akibat sikapnya yang menyelipkan unsur konflik SARA yang tengah berkembang di Indonesia, dalam karyanya. Ardian merupakan salah satu kontributor freelance Marvel untuk terbitan pertama X-Men Gold. Komik ini sudah dirilis pada awal April. Unsur SARA tersebut salah satunya diselipkan dalam gambar seorang mutan Rusia, Colossus, dengan kaos bertuliskan QS 5:51.