JAKARTA. Ketua DPR RI, Marzuki Alie, menyatakan teror bom yang akhir-akhir ini terjadi ditegarai memiliki unsur politik teroris. Baginya, teroris itu tidak pernah berakhir, sepanjang masih merasakan ketidakadilan dan kesejahteraan dalam bidang ekonomi, sosial, agama, dan budaya. Bukan hanya itu, Marzuki pun mengakui teror bom yang terjadi itu pasti memiliki jaringan. “Teroris sebagai jihad apapun namanya pasti, punya jaringan karena tidak dilakukan oleh individu. Ada beberapa bom yang dikirim kalau bukan jaringan itu tidak mungkin,” ujar Marzuki di Nusantara III, Jumat (18/3). Alhasil, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu pun mengimbau agar masyarakat juga turut membantu dalam menangani teror tersebut. Pasalnya, kasus ini dinilai tidak mudah diatasi oleh aparat keamanan. “Kalau kita menyerahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan, maka masalah tidak mudah diatasi. Jadi perlu peran masyarakat ,bahkan intelijen pun akan mendengarkan suara masyarakat,” imbuhnya.
Marzuki: Teror bom memiliki unsur politik teroris
JAKARTA. Ketua DPR RI, Marzuki Alie, menyatakan teror bom yang akhir-akhir ini terjadi ditegarai memiliki unsur politik teroris. Baginya, teroris itu tidak pernah berakhir, sepanjang masih merasakan ketidakadilan dan kesejahteraan dalam bidang ekonomi, sosial, agama, dan budaya. Bukan hanya itu, Marzuki pun mengakui teror bom yang terjadi itu pasti memiliki jaringan. “Teroris sebagai jihad apapun namanya pasti, punya jaringan karena tidak dilakukan oleh individu. Ada beberapa bom yang dikirim kalau bukan jaringan itu tidak mungkin,” ujar Marzuki di Nusantara III, Jumat (18/3). Alhasil, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu pun mengimbau agar masyarakat juga turut membantu dalam menangani teror tersebut. Pasalnya, kasus ini dinilai tidak mudah diatasi oleh aparat keamanan. “Kalau kita menyerahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan, maka masalah tidak mudah diatasi. Jadi perlu peran masyarakat ,bahkan intelijen pun akan mendengarkan suara masyarakat,” imbuhnya.