KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Saham induk Facebook, Meta Platform Inc merosot tajam hingga 26% pada perdagangan Kamis (3/2) menyusul laporan keuangannya di kuartal IV yang cukup mengecewakan. Anjloknya saham perusahaan milik Mark Zuckerberg ini merupakan penurunan saham terbesar yang pernah terjadi dalam sejarah pasar saham Amerika. Dalam sehari itu saja, kapitalisasi pasar Meta menguap US$ 251,3 triliun. Ini sebetulnya bukan pertama kalinya saham Meta turun drastis dalam satu hari. Pada Juli 2018, saham perusahaan yang sebelumnya masih bernama Fecebook Inc ini anjlok 19% karena perlambatan pertumbuhan pengguna. Saat itu, kapitalisasi pasarnya langsung menguap sebesar US$120 miliar.
Masa Depan Facebook Makin Dipertanyakan Usai Saham Induknya Amblas
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Saham induk Facebook, Meta Platform Inc merosot tajam hingga 26% pada perdagangan Kamis (3/2) menyusul laporan keuangannya di kuartal IV yang cukup mengecewakan. Anjloknya saham perusahaan milik Mark Zuckerberg ini merupakan penurunan saham terbesar yang pernah terjadi dalam sejarah pasar saham Amerika. Dalam sehari itu saja, kapitalisasi pasar Meta menguap US$ 251,3 triliun. Ini sebetulnya bukan pertama kalinya saham Meta turun drastis dalam satu hari. Pada Juli 2018, saham perusahaan yang sebelumnya masih bernama Fecebook Inc ini anjlok 19% karena perlambatan pertumbuhan pengguna. Saat itu, kapitalisasi pasarnya langsung menguap sebesar US$120 miliar.