JAKARTA. Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, konflik lahan dan tanah yang terjadi di berbagai daerah kerap disebabkan karena ketidakselarasan dalam administrasi pertanahan di Tanah Air. "Konflik pertanahan yang terjadi disebabkan oleh pengadministrasian pertanahan yang dilakukan selama ini terjadi ketidakselarasan," kata Ferry dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu. Dia mencontohkan, ketidakselarasan tersebut, misalnya, adalah kawasan yang diklaim kawasan hutan, namun pada kenyataannya di kawasan tersebut sudah menjadi permukiman.
Masalah administrasi jadi pemicu konflik agraria
JAKARTA. Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, konflik lahan dan tanah yang terjadi di berbagai daerah kerap disebabkan karena ketidakselarasan dalam administrasi pertanahan di Tanah Air. "Konflik pertanahan yang terjadi disebabkan oleh pengadministrasian pertanahan yang dilakukan selama ini terjadi ketidakselarasan," kata Ferry dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu. Dia mencontohkan, ketidakselarasan tersebut, misalnya, adalah kawasan yang diklaim kawasan hutan, namun pada kenyataannya di kawasan tersebut sudah menjadi permukiman.