KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bhima Yudhistira, Ekonom dan Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) mengatakan, melihat permasalahan minyak goreng yang masih berlarut diperlukan evaluasi kinerja para menteri. "Jadi kenaikan harga migor ini cukup signifikan, kemudian solusi yang diberikan juga tidak menyelesaikan masalah bahkan ada kecenderungan pemerintah ini takut terhadap kepentingan segelintir pelaku usaha di migor atau CPO, termasuk penindakan terhadap distributor-distributor yang bermasalah juga tidak optimal," kata Bhima kepada Kontan.co.id, Jumat (18/3). Bhima menilai ada tiga menteri yang perlu dilakukan evaluasi kinerja, pertama menteri perdagangan, menteri perindustrian dan menko perekonomian. Evaluasi diperlukan mengingat dalam 6 bulan harga goreng minyak mengalami kenaikan signifikan, bahkan kenaikannya hingga level 34%.
Masalah Minyak Goreng Masih Berlarut, Ekonom: Kinerja Menteri Perlu Dievaluasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bhima Yudhistira, Ekonom dan Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) mengatakan, melihat permasalahan minyak goreng yang masih berlarut diperlukan evaluasi kinerja para menteri. "Jadi kenaikan harga migor ini cukup signifikan, kemudian solusi yang diberikan juga tidak menyelesaikan masalah bahkan ada kecenderungan pemerintah ini takut terhadap kepentingan segelintir pelaku usaha di migor atau CPO, termasuk penindakan terhadap distributor-distributor yang bermasalah juga tidak optimal," kata Bhima kepada Kontan.co.id, Jumat (18/3). Bhima menilai ada tiga menteri yang perlu dilakukan evaluasi kinerja, pertama menteri perdagangan, menteri perindustrian dan menko perekonomian. Evaluasi diperlukan mengingat dalam 6 bulan harga goreng minyak mengalami kenaikan signifikan, bahkan kenaikannya hingga level 34%.