KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri telekomunikasi yang kian tumbuh membuat persaingan di bidang tersebut makin ketat. Dari beberapa emiten yang listing di bursa, seperti apa takaran bisnis dari PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Indosat Tbk (ISAT). Arnold Sampeliling, Analis NH Korindo Securities mencermati pendapatan data emiten. Imbas persaingan bisnis, data yield EXCL terus tertekan sampai Rp 9/MB pada kuartal 2-2017. Sedangkan ISAT relatif stabil pada kisaran Rp 14/MB. "Walaupun demikian, pendapatan mereka kami perkirakan akan bertumbuh sejalan dengan industri pada level 7%-9%, sesuai dengan guidance dari EXCL dan ISAT," terang Arnold kepada KONTAN, Senin (2/10).
Masih ada ruang bagi saham EXCL dan ISAT
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri telekomunikasi yang kian tumbuh membuat persaingan di bidang tersebut makin ketat. Dari beberapa emiten yang listing di bursa, seperti apa takaran bisnis dari PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Indosat Tbk (ISAT). Arnold Sampeliling, Analis NH Korindo Securities mencermati pendapatan data emiten. Imbas persaingan bisnis, data yield EXCL terus tertekan sampai Rp 9/MB pada kuartal 2-2017. Sedangkan ISAT relatif stabil pada kisaran Rp 14/MB. "Walaupun demikian, pendapatan mereka kami perkirakan akan bertumbuh sejalan dengan industri pada level 7%-9%, sesuai dengan guidance dari EXCL dan ISAT," terang Arnold kepada KONTAN, Senin (2/10).