KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah. Pada perdagangan hari ini, indeks ditutup di zona merah dengan mencatatkan pelemahan 1,34% ke level 4.854,754.

Sebanyak 137 saham menguat, 289 saham melemah, dan 134 saham bergeming. Bersamaan dengan pelemahan IHSG, investor asing turut mencatatkan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 257,55 di pasar regular dan Rp 247,95 di semua pasar.

Baca Juga: IHSG turun 1,34%, ini 10 saham terbesar yang dikoleksi investor asing Kamis (11/6)

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menilai, pelemahan IHSG hari ini disetir oleh pergerakan bursa global dan regional yang juga cenderung terkoreksi. Terlebih di bursa regional Asia yang terkoreksi cukup dalam. Herditya memperkirakan, IHSG juga melemah karena faktor teknikal.

Untuk perdagangan besok, Herditya memperkirakan IHSG akan bergerak di zona merah. Salah satu sentimennya adalah rilis data Indeks Keyakinan Konsumen. “Untuk perdagangan besok kami perkirakan IHSG akan cenderung bergerak melemah,” ujar Herditya kepada Kontan.co.id, Kamis (11/6).

Besok, terawangan dia IHSG akan bergerak dengan level support di 4.747 dan resistance di 5.014

Senada, Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani memproyeksi IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Hendriko bilang, IHSG masih diwarnai sentimen ketakutan pasar akan perlambatan ekonomi dunia yang telah disebutkan pada Federal Open Market Committee (FOMC) meeting kemarin.

Baca Juga: IHSG melorot 1,34% ke 4.854 pada Kamis (11/6), penurunan dalam tiga hari beruntun

“Selain itu, IHSG juga dibayangi aksi profit taking,” terang Hendriko kepada Kontan.co.id. Pada perdagangan besok, Hendriko memperkirakan IHSG akan bergerak dengan support di level 4.800 dan resistance pada level 4.978-5.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi