Masih betah di zona merah, IHSG bertahan di 5.543,667 pada perdagangan Kamis (27/2)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih betah berada di zona merah pada perdagangan Kamis (27/2). Mengutip RTI, hingga pukul 13.45 WIB, indeks jatuh 2,55% atau 145,254 ke level 5.543,667 Artinya sepanjang tahun ini IHSG terkoreksi 11,98%

Tercatat 357 saham turun, 54 saham naik, dan 82 saham stagnan. Total volume perdagangan 3,57 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 3,15 triliun.

Seluruh indeks sektoral memerah. Di antara 10 indeks sektoral, keuangan paling dalam penurunannya 3,44%. Diikuti sektor industri agrikultur yang turun 3,36% dan agrikultur turun 3,27%


Baca Juga: IHSG jatuh 2,63% menutup perdagangan sesi I, Kamis (27/2)

Saham-saham top losers LQ45 antara lain;

  • PT PP Tbk (PTPP) turun 7,60%
  • PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 7,14% 
  • PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 6,62%
Sepanjang perdagangan sesi pagi, investor asing memilih profit taking. Di pasar reguler, net sell asing Rp 511,41 miliar dan Rp 485,165 di seluruh pasar keseluruhan market.

Saham-saham dengan penjualan bersih investor asing yaitu; PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 335,8 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 147,7 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 104,9 miliar.

Memerahnya IHSG mengikuti jejak pasar Asia yang terkena sentimen negatif penyebaran virus corona. Data terakhir, lebih 82.000 orang terinfeksi virus corona dan 2.801 meninggal dunia.

Baca Juga: Duh! IHSG terkoreksi hampir 2%, satu jam jelang penutupan sesi I, Kamis (27/2)

IHSG memimpin penurunan di antara pasar utama di Asia. Setelah indeks Nikkei 225 ditutup turun 2,13%. Indeks Kospi pun telah ditutup di zona merah. 

Indeks saham Korea Selatan ini melemah 1,05%. Bursa saham Taiwan pun Taiex melemah ditutup turun 1,24%. Sementara indeks ASX200 ditutup melemah 0,75%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari