KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laju pertumbuhan kredit perbankan di tengah pandemi Covid-19 makin seret. Catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juli 2020 total kredit perbankan hanya tumbuh 1,53% secara year on year (yoy) menjadi Rp 5.536,17 triliun. Melihat kondisi ini, perbankan pun tidak mau ngotot mendorong pertumbuhan kredit. Perbankan memilih untuk lebih selektif mengincar segmen kredit dengan risiko rendah. PT Bank Mandiri Tbk misalnnya yang mengatakan tahun ini pihaknya hanya berharap kredit tumbuh saja. "Bank Mandiri masih bisa tumbuh positif low singlle digit," terang Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rully Setiawan kepada Kontan.co.id, Senin (21/9).
Masih bisa tumbuh walau tipis, ini segmen kredit andalan bank di sisa tahun 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laju pertumbuhan kredit perbankan di tengah pandemi Covid-19 makin seret. Catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juli 2020 total kredit perbankan hanya tumbuh 1,53% secara year on year (yoy) menjadi Rp 5.536,17 triliun. Melihat kondisi ini, perbankan pun tidak mau ngotot mendorong pertumbuhan kredit. Perbankan memilih untuk lebih selektif mengincar segmen kredit dengan risiko rendah. PT Bank Mandiri Tbk misalnnya yang mengatakan tahun ini pihaknya hanya berharap kredit tumbuh saja. "Bank Mandiri masih bisa tumbuh positif low singlle digit," terang Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rully Setiawan kepada Kontan.co.id, Senin (21/9).