Masih Didominasi Penjualan Makanan Kucing, Begini Startegi Royal Canin di 2024



KONTAN.CO.ID - Potensi penjualan makanan anjing dan kucing diprediksi tetap tinggi di 2024. Royal Canin pun terus berinovasi terutama dalam mendorong kesehatan, kesejahteraan, dan kebahagian dari hewan kesayangaan. 

Ridarrahim Nirwandar, Presiden Direktur Royal Canin Indonesia, masih optimistis, tahun ini, kebutuhan akan makanan kucing dan anjing masih tinggi. Hal ini mengingat penduduk Indonesia tercatat 280 juta orang dengan jumlah kucing dan anjing sekitar 30 juta. 

Apalagi, makanan hewan dan manusia berbeda karena nutrisi yang diperlukan hewan juga berbeda. Makanya, Royal Canin terus memberikan edukasi agar hewan-hewan bisa tercukupi nutrisinya dan bisa hidup lebih lama. 


Ridarrahim atau yang lebih kerap disapa Rido mengatakan, sekarang, tiga perempat dari produk Royal Canin yang terjual masih disumbang oleh makanan kucing.

Baca Juga: Laba Mengepul dari Jasa Kremasi Anabul

"Sejauh ini masih didominasi kucing, ya, karena dominasi masyarakat Indonesia, kan, memang muslim dan hewan peliharaan kucing. Untuk anjing, ya, seperempatnya," kata Rido menjawab pertanyaan KONTAN, Kamis (21/3).

Adapun strategi dari Royal Canin di 2024 adalah memperluas kehadirannya dan juga bisa memberikan dampak solusi inovatif dalam menyesuaikan diri dengan tuntutan yang terus berkembang.

Misalnya, Royal Canin memberikan inovasi yang diperkuat oleh penelitian dari ahli gizi, dokter hewan, dan juga ilmuwan. 

Royal Canin akan fokus pada enam area utama, yakni menemukan inovasi, berkolaborasi, memperkuat inisiasi keberlanjutan, meningkatkan interaksi dengan pelanggan dan konsumen, memprioritaskan kesehatan fisik dan mental hewan kesayangan, serta memperluas jangkauan komunitas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha