Masih Diselimuti Sentimen Positif, Intip Rekomendasi Bumi Serpong Damai (BSDE)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) masih diselimuti oleh berbagai sentimen positif, salah satunya pembangunan Tol Serpong - Balaraja dan proyek lainnya. 

Sepanjang semester I-2022,  BSDE membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 3,83 triliun atau naik 17,87% secara tahunan atawa year on year (YoY) dibandingkan pencapaian tahun lalu Rp 3,25 triliun.

Segmen Penjualan Tanah, Bangunan dan Strata Title membukukan mencapai Rp 2,89 triliun atau berkontribusi 75,34%. Segmen Sewa tumbuh 25,31% menjadi Rp 457,79 miliar. 


Kemudian, segmen pengelolaan gedung tumbuh 17,02% menjadi Rp 169,93 miliar. Kemudian pendapatan lainnya naik 100,35% menjadi Rp 318,23 miliar. 

Baca Juga: Dinilai Mampu Hadapi Inflasi, Simak Rekomendasi Saham Bumi Serpong Damai (BSDE)

Analis Ciptadana Sekuritas Asia Yasmin Soulisa menyebut, pendapatan BSDE masih di bawah ekspektasi walaupun tumbuh kuat sebesar 17,9% secara tahunan. Namun pencapaian itu relatif sejalan dengan konsensus. 

“Diharapkan properti investasi yang baru beroperasi, Aeon Mall Southgate, dapat memberikan kontribusi pada margin yang lebih tinggi di kuartal ke depannya,” kata Yasmin dalam riset, Senin (1/8). 

Adapun sepanjang semester pertama ini, BSDE meraih pendapatan pra-penjualan alias marketing sales sebesar Rp 4,7 triliun. Emiten Grup Sinarmas Land ini berhasil mengamankan 61% target marketing sales 2022 yang sebesar Rp 7,7 triliun. 

Baca Juga: Sinar Mas Land Lakukan Penanaman Ratusan Pohon di Wilayah Kabupaten Tangerang

Dalam risetnya, Analis Sucor Sekuritas Benyamin Mikael dengan pencapaian sepanjang semester satu ini, dia mempertahankan target marketing sales yang bisa diraih BSDE sebesar Rp 8,1 triliun atau tumbuh 5,1% secara tahunan.  

Untuk meningkatkan arus aktivitas di BSD City, BSDE telah menyewakan lahannya ke Cimory Dairy Land. Tak hanya itu, BSD juga akan membangun kebun bintangan dengan nama City Zoo BSD hasil kerja sama dengan Jawa Timur Park Group.

“Pembangunan Knowledge Hub yang diharapkan akan dibuka pada 2024 juga akan memperkuat pembentukan BSD City sebagai kota digital terintegrasi yang cerdas,” tulis Benyamin, Selasa (6/9). 

Selain itu, BSDE juga melakukan soft opening jalan tol Serpong - Balaraja sekitar atau 5 kilometer pertama pada 22 Agustus 2022. Pengembangan 5 km berikutnya akan menghubungkan BSD City dari fase 1 hingga fase 3. 

Baca Juga: Sinar Mas Land & Cimory Group Hadirkan Wisata & Edukasi Cimory Dairyland di BSD City

Analis Henan Putihrai Sekuritas Jono Syafei menilai pembangunan tol itu semakin menjangkau BSD City sehingga lebih menarik bagi pembeli atau investor yang akan membeli hunian di BSD.

“Kami merekomendasikan beli pada saham BSDE dengan target harga di Rp 1.350 per saham,” ujar Jono kepada Kontan.co.id, Rabu (7/9). 

Adapun Yasmin menyematkan rekomendasi beli dengan target harga yang lebih rendah menjadi Rp 1.300 per saham dari sebelumnya Rp 1.350 per saham dengan potensi kenaikan harga sekitar 40%. 

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Properti di Tengah Kenaikan Suku Bunga Acuan

Serupa, Sucor Sekuritas juga mempertahankan beli untuk BSDE dengan target harga yang lebih rendah menjadi Rp 1.300 per saham dari sebelumnya Rp 1.400, berdasarkan diskon 75,6% untuk RNAV. 

“Kami juga memangkas pendapatan akhir 2022 sebesar 23,7% karena margin kotor yang lebih rendah dan ekspektasi belanja operasinal yang lebih tinggi setelah pencapaian semester pertama 2022,” tulis Benyamin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati