KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah bergerak sideways pada perdagangan hari ini, Senin (21/2). Di pasar spot, rupiah ditutup melemah tipis 0,007% ke level Rp 14.328 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara di kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI), rupiah berhasil menguat dan ditutup di level Rp 14.329 per dolar AS. Artinya, mata uang Garuda ini terapresiasi 0,07% dibandingkan penutupan sebelumnya. Menyambut perdagangan besok, Selasa (22/2), rupiah diyakini masih akan dipengaruhi oleh sentimen eksternal. Analis Monex Investindo Futures Faisyal menjelaskan, saat ini pelaku pasar tengah mengamati perkembangan konflik antara Rusia dan Ukraina. Dia bilang, sempat ada kabar positif ketika dikabarkan Presiden AS Joe Biden akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca Juga: Rupiah Jisdor Menguat 0,07% ke Rp 14.329 Per Dolar AS Pada Perdagangan Senin (21/2) “Namun, di satu sisi menteri luar negeri AS justru mengatakan bahwa Rusia menambah jumlah pasukannya di Belarusia. Hal ini dikhawatirkan akan memperparah keadaan ke depan,” kata Faisyal kepada Kontan.co.id, Senin (21/2).