KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai rupiah ditutup menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan Kamis (13/3). Namun, peningkatan ini dinilai bukan performa terbaik rupiah setelah kabar mendinginnya inflasi Amerika Serikat (AS). Mengutip Bloomberg, di pasar spot, rupiah ditutup menguat 0,15% ke level Rp 16.428 per dolar. Sedangkan mengacu Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah ada di level Rp 16.428 per dolar AS atau 0,15% dari sehari sebelumnya yang berada di Rp 16.453 per dolar AS. Ekonom Senior KB Kalbe Valbury Sekuritas Fikri C. Permana melihat inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan membuka peluang The Fed memangkas suku bunga, sehingga rupiah dan sejumlah mata uang lain memiliki potensi terapresiasi. Menurutnya rupiah memiliki potensi lebih tinggi jika saja realisasi APBN lebih baik.
Masih Fluktuatif, Ini Sentimen Penggerak Rupiah Hari Ini, Jumat (14/3)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai rupiah ditutup menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan Kamis (13/3). Namun, peningkatan ini dinilai bukan performa terbaik rupiah setelah kabar mendinginnya inflasi Amerika Serikat (AS). Mengutip Bloomberg, di pasar spot, rupiah ditutup menguat 0,15% ke level Rp 16.428 per dolar. Sedangkan mengacu Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah ada di level Rp 16.428 per dolar AS atau 0,15% dari sehari sebelumnya yang berada di Rp 16.453 per dolar AS. Ekonom Senior KB Kalbe Valbury Sekuritas Fikri C. Permana melihat inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan membuka peluang The Fed memangkas suku bunga, sehingga rupiah dan sejumlah mata uang lain memiliki potensi terapresiasi. Menurutnya rupiah memiliki potensi lebih tinggi jika saja realisasi APBN lebih baik.