KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali sukses menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atawa sukuk negara yang dilakukan hari ini (24/8). Ini terbukti dari jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 52,47 triliun. Berdasarkan rilis Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, jumlah penawaran lelang yang masuk ini lebih tinggi dibanding lelang sukuk sebelumnya. Sekedar mengingatkan, pada lelang sukuk yang digelar Selasa (10/8), jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 51,65 triliun.
- Seri SPNS12022022 yang jatuh tempo pada 12 Februari 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 7,36 triliun. Pemerintah memutuskan untuk tidak menyerap dari seri ini.
- Seri PBS031 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2024. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 13,99 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,45 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 4,34%.
- Seri PBS032 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2026. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 7,56 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,15 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,08%.
- Seri PBS030 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2028. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,48 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 150 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,83%.
- Seri PBS029 yang jatuh tempo pada 15 Maret 2034. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 14,17 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 3,75 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,45%.
- Seri PBS028 yang jatuh tempo pada 15 Oktober 2046. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 5,91 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 500 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,12%.