KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembakau lokal masih statis akibat belum memasuki masa panen raya. Hal itu membuat penurunan impor tembakau tidak berpengaruh bagi tembakau lokal. "Penurunan impor belum berpengaruh karena masih musim tanam," ujar Soeseno, Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) kepada Kontan.co.id, Minggu (22/4). Sebelumnya Soeseno mengungkapkan impor tembakau akan berpengaruh terhadap serapan lokal. Hal itu dikarenakan tembakau lokal digunakan sebagai campuran.
Harga tembakau saat ini belum bergerak. Harga tembakau saat ini berkisar Rp 40.000 per kilogram (kg) hingga Rp 60.000 per kg. "Harga belum berubah karena baru tanam, pasar lokal baru bergerak pada bulan September atau bulan Oktober," jelas Soeseno.