KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk mendorong daya beli masyarakat, sejumlah diler masih memberikan potongan harga alias diskon untuk berbagai model mobil. Hal ini berlaku tak terkecuali pada segmen low sport utility vehicle (LSUV). 

Mobil yang kerap dikenal SUV murah bagi sebagian orang tersebut kini memiliki diskon mencapai Rp 20 jutaan usai diterapkannya harga baru yang telah menyesuaikan pajak dan aturan berlaku. 

Diketahui, model LSUV di pasaran yang bisa dipilih saat ini ialah Toyota Rush, Daihatsu Terios, Suzuki XL-7, DFSK Glory 560, serta Honda BR-V. Secara umum, kisaran harga mobilnya mulai Rp 202,5 juta sampai Rp 296 juta.

"Bila berbicara XL7, mobil ini produk terbaru dari Suzuki. Kami berikan diskon Rp 15 juta tergantung metode pembayaran, wilayah, dan aspek lainnya. Jika pesan sekarang, indennya tidak lama," kata salah satu tenaga penjual Suzuki saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/2/2021). 

Baca Juga: Selamat tinggal Isuzu Panther, Sang Raja Diesel!

Sementara Toyota Rush yang menjadu LSUV terlaris secara tahunan berdasarkan data Gaikindo, diberikan diskon antara Rp 10 juta sampai Rp 17 juta. Saat ini, mobil telah mendapatkan penyesuaian harga yakni menjadi Rp 257,7 juta hingga Rp 267,7 juta. 

Hal serupa juga terjadi tuk kembarannya, Daihatsu Terios yaitu Rp 214,4 juta sampai Rp 269 juta.

Baca Juga: Lelang mobil dinas Honda Stream & Isuzu Panther, harga pembukaan hanya Rp 30-an juta

Namun, potongan harga pada Terios sedikit lebih besar yakni mencapai Rp 20 juta tergantung variannya. Mengingat, produk tersebut total punya 9 varian. 

Diskon harga mobil terbesar masih diberikan Honda melalui produk BR-V yang tembus Rp 22 juta. Bahkan, pembeli disebut tak perlu menunggu lama untuk bisa menggunakan kendaraannya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diskon SUV Murah di Februari 2021 Masih Menggoda" Penulis : Ruly Kurniawan Editor : Agung Kurniawan

Selanjutnya: Cek harga mobil bekas Toyota Yaris generasi ini per Februari, makin murah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie