Masker bagi anggota DPR ini tak cuma untuk tangkal corona, juga bantu UKM



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menggunakan masker sudah menjadi keharusan saat wabah corona (Covid-19) masih menghantui seperti saat ini. Memakai masker juga menjadi salah satu bagian dari protokol kesehatan pencegahan penularan virus corona, selain mencuci tangan, serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

Bagi anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS Netty Prasetiyani, menjalankan protokol kesehatan itu sudah menjadi kebiasaan. Netty selalu menggunakan masker dalam setiap kegiatannya selama pandemi Covid-19. Baik kegiatan di kantor, kunjungan ke daerah pemilihan, dan kegiatan-kegiatan lainnya.

"Biasanya saya menggunakan masker 3-ply yang mudah dijumpai di berbagai apotek maupun toko ritel lainnya," ujar Netty saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (13/10).


Baca Juga: Masker medis masih menjadi pilihan utama masyarakat

Setiap kali membeli masker, Netty memborong 3 kotak hingga 4 kotak sekaligus masker 3-ply sebagai persediaan. Kotak masker tersebut disimpan di kantor, mobil, dan rumah untuk persediaan ketika dibutuhkan.

Selain membeli masker 3-ply yang ada ada di apotek dan toko ritel, Netty juga membeli masker kain yang banyak diproduksi masyarakat. Netty bilang, saat ini warga terdampak Covid-19 secara ekonomi membuat masker untuk upaya bertahan hidup.

"Masker selain melindungi kita semua dari covid-19, juga mampu menggerakkan ekonomi masyarakat," terang Netty.

Netty memiliki sejumlah masker kain yang dibeli dari pelaku usaha rumahan. Berbagai jenis masker kain yang sempat dibeli Netty ada baik yang polos, batik, atau juga yang memiliki hiasan sulam, bordir, atau payet.

"Harganya pun beragam, masker dengan ornamen sulam, bordir, atau payet sedikit lebih tinggi daripada masker biasa," terang Netty.

Penggunaan masker kain pun disesuaikan dengan acara yang dihadiri. Selain itu, penggunaan masker kain pun akan disesuaikan dengan warna busana yang ia pakai agar senada.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat