HONG KONG. Acer Inc penyedia personal computer (PC) terbesar kedua di dunia berencana untuk mendongkrak penjualan dan ingin meraup laba lebih besar dari bisnis server pada tahun ini. Mereka ingin mengambil alih sebagian pasar yang kini telah dikuasai oleh Hewlett-Packard (HP) Co.maupun Dell Inc."Anda tak bisa menjadi pemain PC hanya di tingkat konsumen, kami butuh lebih dari sekadar pemain PC di sekala segmen," kata Gianfranco Lanci, Presinden Dan Chief Executive Officer Acer yang berbasis di China Taipei dalam wawancara dengan Bloomberg (5/2). "Tahun ini Anda akan kembali melihat kemampuan besar kami dari sisi komersial," ungkapnya tanpa merinci.Acer sejak kuartal tiga lalu menjadi pemain PC terbesar kedua di dunia setelah menawarkan PC berharga murah yanki netbook dengan merek Aspire One. Lalu produk yang banyak di gemari oleh konsumen meski dengan harga sedikit lebih tinggi yakni merek Ferarri.Tapi ini tidak cukup bagi Acer. Bisnis server lebih menarik karena lebih kuat dalam menyimpan informasi dan mengelola jaringan. Gianfranco menargetkan tahun ini total penjualan Acer sekitar 4 % berasal dari penjualan server. "Bisnis ini menawarkan keuntungan dua kali lipat lebih tinggi ketimbang produk lain," ungkapnya. Calvin Huang, analis dari Daiwa Securities Group Inc di Taipei menilai, langkah Acer ini sangat agresif dan akan menjadi kabar baik jika mereka bisa mencapainya. "Ini akan menjemput pasar korporasi, dan konsumen Acer akan terus bertambah, sehingga Acer memiliki mesin ganda untuk tumbuh," tambahnya.
Masuk Pasar Server, Acer Tantang Dell dan HP
HONG KONG. Acer Inc penyedia personal computer (PC) terbesar kedua di dunia berencana untuk mendongkrak penjualan dan ingin meraup laba lebih besar dari bisnis server pada tahun ini. Mereka ingin mengambil alih sebagian pasar yang kini telah dikuasai oleh Hewlett-Packard (HP) Co.maupun Dell Inc."Anda tak bisa menjadi pemain PC hanya di tingkat konsumen, kami butuh lebih dari sekadar pemain PC di sekala segmen," kata Gianfranco Lanci, Presinden Dan Chief Executive Officer Acer yang berbasis di China Taipei dalam wawancara dengan Bloomberg (5/2). "Tahun ini Anda akan kembali melihat kemampuan besar kami dari sisi komersial," ungkapnya tanpa merinci.Acer sejak kuartal tiga lalu menjadi pemain PC terbesar kedua di dunia setelah menawarkan PC berharga murah yanki netbook dengan merek Aspire One. Lalu produk yang banyak di gemari oleh konsumen meski dengan harga sedikit lebih tinggi yakni merek Ferarri.Tapi ini tidak cukup bagi Acer. Bisnis server lebih menarik karena lebih kuat dalam menyimpan informasi dan mengelola jaringan. Gianfranco menargetkan tahun ini total penjualan Acer sekitar 4 % berasal dari penjualan server. "Bisnis ini menawarkan keuntungan dua kali lipat lebih tinggi ketimbang produk lain," ungkapnya. Calvin Huang, analis dari Daiwa Securities Group Inc di Taipei menilai, langkah Acer ini sangat agresif dan akan menjadi kabar baik jika mereka bisa mencapainya. "Ini akan menjemput pasar korporasi, dan konsumen Acer akan terus bertambah, sehingga Acer memiliki mesin ganda untuk tumbuh," tambahnya.
