Mata Uang Asia Bergerak Terbatas Jumat (5/12) Pagi, Won Korea Selatan Menguat



KONTAN.CO.ID - Mata uang Asia bergerak dalam rentang sempit pada perdagangan Jumat (5/12/2025) pagi, sementara won Korea Selatan memimpin penguatan di kawasan terhadap dolar AS pada pukul 02.18 GMT.

Melansir Reuters, data perdagangan menunjukkan won menguat 0,22% ke 1.470,40 per dolar dari posisi sebelumnya 1.473,60.

Penguatan tipis juga terlihat pada baht Thailand dan yuan China, masing-masing naik 0,02%.


Baca Juga: AS Perluas Travel Ban: Lebih dari 30 Negara Terancam Larangan Masuk Negeri Paman Sam

Sebagian besar mata uang lain bergerak datar. Yen Jepang berada di 155,06 per dolar, tidak banyak berubah dari hari sebelumnya.

Dolar Singapura stabil di 1,295, sementara rupee India tetap di 89,975.

Di sisi lain, rupiah melemah 0,12% ke 16.660 per dolar, turun dari posisi sebelumnya 16.640. Ringgit Malaysia juga tertekan 0,12% ke 4,115.

Performa sepanjang 2025

Sejak awal tahun, ringgit masih mencatat penguatan terbesar di Asia, terapresiasi 8,58% dibanding penutupan 2024.

Baht Thailand menyusul dengan kenaikan 7,20%, sementara dolar Singapura menguat 5,39%.

Baca Juga: USTR Greer: Perdagangan AS–China Mungkin Perlu Diperkecil

Di sisi lain, beberapa mata uang mencatat pelemahan, termasuk rupee India yang melemah 4,85% dan rupiah yang turun 3,42% sejak akhir 2024.

Yuan China tercatat menguat 3,25% sepanjang tahun, sedangkan yen Jepang naik 1,37%.

Selanjutnya: Situasi Panas, Rusia Ancam Hancurkan Eropa Jika Aset Disita

Menarik Dibaca: Kesempatan Terakhir Promo CFC Hoki Awal Bulan, Beli 1 Gratis 1 Paket Astaga Hemat