KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang euro dianggap menjadi mata uang pilihan utama dalam kondisi saat ini. Investor juga dapat melirik segenap mata uang asia dan mata uang kawasan Afrika yang diuntungkan dari adanya kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB). Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana melihat Euro (EUR) saat ini menjadi hard currencies yang menarik sebagai pilihan investasi. Pasalnya, euro telah reli menguat dari awal tahun ini, bahkan sejak Oktober 2022. Terlebih, adanya ekspektasi European Central Bank (ECB) masih akan meningkatkan suku bunga lebih tinggi daripada The Fed. “Ini akan mendorong menariknya euro,” ujar Fikri saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (21/3).
Mata Uang Pilihan Saat Pasar Keuangan Goyah Buntut Ambruknya SVB
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang euro dianggap menjadi mata uang pilihan utama dalam kondisi saat ini. Investor juga dapat melirik segenap mata uang asia dan mata uang kawasan Afrika yang diuntungkan dari adanya kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB). Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana melihat Euro (EUR) saat ini menjadi hard currencies yang menarik sebagai pilihan investasi. Pasalnya, euro telah reli menguat dari awal tahun ini, bahkan sejak Oktober 2022. Terlebih, adanya ekspektasi European Central Bank (ECB) masih akan meningkatkan suku bunga lebih tinggi daripada The Fed. “Ini akan mendorong menariknya euro,” ujar Fikri saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (21/3).