KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China makin makin sengit. Hari ini, mata uang yuan China terdepresiasi ke level terendah sejak 2008 yaitu menembus 7 yuan per dollar AS sebagai salah satu bentuk retaliasi atas kenaikan tarif AS terhadap barang-barang China. Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Moneter BI Nanang Hendarsah menjelaskan, dampak pelemahan yuan China mempengaruhi hampir seluruh mata uang global, termasuk rupiah. Baca Juga: Mata uang China anjlok ke level terendah dalam satu dekade, siap perang mata uang?
Mata uang yuan merosot, begini dampaknya ke pasar domestik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China makin makin sengit. Hari ini, mata uang yuan China terdepresiasi ke level terendah sejak 2008 yaitu menembus 7 yuan per dollar AS sebagai salah satu bentuk retaliasi atas kenaikan tarif AS terhadap barang-barang China. Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Moneter BI Nanang Hendarsah menjelaskan, dampak pelemahan yuan China mempengaruhi hampir seluruh mata uang global, termasuk rupiah. Baca Juga: Mata uang China anjlok ke level terendah dalam satu dekade, siap perang mata uang?